Fungsi array_push() di PHP digunakan untuk menambahkan elemen baru yang akan disematkan dibagian belakang elemen yang sudah ada sebelumnya didalam variabel array yang telah di deklarasikan.
Berikut ini adalah deskripsi fungsi array_push()
.
array_push(array &$array, mixed ...$values): int
Code language: PHP (php)
Pada fungsi array_push()
diatas, ada dua parameter untuk menentukan data yang akan diproses dan yang akan dimasukkan.
$array
adalah data array yang ingin diproses.$values
adalah data-data atau elemen-elemen yang ingin ditambahkan ke$array
.
Index pada elemen baru mengikuti nilai index yang terakhir dengan ditambah satu, sehingga elemen baru akan mendapatkan index baru.
Contoh penggunaan array_push() di PHP
Mari kita praktekan bagaimana penggunaan array_push() di PHP yang bisa kita gunakan untuk menambahkan elemen baru pada array di PHP.
<?php
$array = [1,2,3];
array_push($array, 4, 5, 6);
print_r($array);
Code language: HTML, XML (xml)
Pada contoh kode diatas, kita akan menambahkan elemen 4, 5, dan 6 pada elemen yang sudah tersedia di variabel $array
pada kode diatas.
Baca juga: Tutorial Array Di PHP
Berikut ini adalah hasilnya…
Array
(
[0] => 1
[1] => 2
[2] => 3
[3] => 4
[4] => 5
[5] => 6
)
Code language: PHP (php)
Fungsi atau function array_push()
ini dapat mempersingkat penulisan kode program, karena ada cara yang lain yang bisa kita gunakan selain menggunakan array_push()
, yaitu menggunakan simbol kurung siku, namun untuk jumlah yang banyak cara ini kurang efisien.
Contohnya seperti kode dibawah ini.
<?php
$array = [1,2,3];
$array[] = 4;
$array[] = 5;
$array[] = 6;
print_r($array);
Code language: HTML, XML (xml)
Kode diatas mungkin berbeda dengan penggunaan array_push()
namun hasil yang dikeluarkan akan tetap sama, hanya saja dengan menggunakan array_push()
maka kode anda jadi lebih singkat dan tidak menggunakan banyakan variabel yang dibutuhkan.
Demikian tutorial mengenai penggunaan array_push() di PHP jika ada pertanyaan silahkan tulis komentar dibawah ini ya.