Membuat Animasi Menarik dengan CSS Keyframes

Created at by Aris Munandar

Dalam dunia pengembangan web modern, animasi CSS bukan hanya elemen estetika, tetapi juga alat yang efektif untuk meningkatkan pengalaman pengguna (UX). Animasi membantu memperhalus transisi antar elemen, memberikan petunjuk visual, dan membuat situs terasa lebih hidup.

Salah satu fitur paling kuat dalam CSS untuk membuat animasi kompleks adalah CSS Keyframes. Dengan @keyframes CSS, kita dapat mengontrol perubahan gaya dari satu keadaan ke keadaan lain dalam rentang waktu tertentu.

Pada artikel ini, kamu akan belajar:

  • Apa itu CSS Keyframes dan bagaimana cara kerjanya
  • Sintaks dan properti penting dalam CSS animation
  • Contoh lengkap membuat animasi teks, gambar, tombol, dan loading
  • Tips membuat efek animasi CSS yang halus dan responsif

Artikel ini cocok untuk pemula hingga menengah yang ingin memahami belajar CSS animation secara menyeluruh.

Baca juga: Belajar CSS Transform: Rotate, Scale, Translate, dan Skew

Apa Itu CSS Keyframes?

CSS Keyframes adalah aturan khusus dalam CSS yang digunakan untuk menentukan tahapan perubahan gaya dalam animasi.

Dengan menulis blok @keyframes, kita dapat mengatur bagaimana elemen berubah dari satu kondisi ke kondisi lainnya selama durasi animasi.

Contoh sederhana:

@keyframes fadeIn {
    from {
        opacity: 0;
    }
    to {
        opacity: 1;
    }
}

.box {
    width: 100px;
    height: 100px;
    background-color: red;
    animation-name: fadeIn;
    animation-duration: 2s;
}Code language: CSS (css)

Kode di atas akan membuat elemen dengan kelas .box muncul secara perlahan (fade-in) dalam waktu 2 detik.

Seperti gambar di bawah ini.

Keyframe Fade In CSS

Cara Kerja Animasi CSS

Animasi CSS bekerja dengan dua komponen utama:

  1. @keyframes – untuk menentukan tahapan perubahan.
  2. animation properties – untuk mengatur durasi, kecepatan, arah, dan lain-lain.

Beberapa properti penting dalam animation css adalah:

PropertiFungsi
animation-nameMenentukan nama animasi yang dibuat di @keyframes
animation-durationMenentukan durasi animasi (misal: 2s atau 500ms)
animation-delayMenunda animasi sebelum mulai
animation-timing-functionMengatur kecepatan animasi (misal: ease, linear, ease-in-out)
animation-iteration-countMenentukan jumlah pengulangan animasi (1, infinite)
animation-directionMenentukan arah animasi (normal, reverse, alternate)
animation-fill-modeMenentukan gaya elemen setelah animasi selesai

Sintaks Dasar @keyframes

@keyframes namaAnimasi {
    0% {
        /* Gaya awal */
    }
    50% {
        /* Gaya pertengahan */
    }
    100% {
        /* Gaya akhir */
    }
}Code language: CSS (css)

Kamu bisa menggunakan persentase (0%, 100%) atau kata kunci from dan to.

Contoh lain:

@keyframes slideIn {
    from {
        transform: translateX(-100%);
    }
    to {
        transform: translateX(0);
    }
}Code language: CSS (css)

Contoh Animasi Dasar dengan CSS Keyframes

1. Animasi Fade In dan Fade Out

<div class="fade-box">Halo Dunia!</div>Code language: HTML, XML (xml)
.fade-box {
    width: 200px;
    padding: 20px;
    background-color: #2196f3;
    color: white;
    animation: fadeInOut 3s ease-in-out infinite;
}

@keyframes fadeInOut {
    0%, 100% {
        opacity: 0;
    }
    50% {
        opacity: 1;
    }
}Code language: CSS (css)

Penjelasan:

  • Animasi menggunakan opacity untuk membuat efek fade in dan fade out.
  • Properti animation-iteration-count: infinite membuat animasi berulang terus-menerus.

2. Animasi Bergerak (Translate)

<div class="move-box"></div>Code language: HTML, XML (xml)
.move-box {
    width: 50px;
    height: 50px;
    background: crimson;
    position: relative;
    animation: moveAround 4s ease-in-out infinite;
}

@keyframes moveAround {
    0% {
        transform: translateX(0);
    }
    50% {
        transform: translateX(200px);
    }
    100% {
        transform: translateX(0);
    }
}Code language: CSS (css)

Efek ini menggunakan transform: translate(), memindahkan elemen ke kanan dan kembali lagi.

Hasilnya akan nampak seperti gambar di bawah ini.

Keyframe CSS Move

3. Efek Hover dengan Animasi CSS

<button class="btn-anim">Hover Saya!</button>Code language: HTML, XML (xml)
.btn-anim {
    padding: 10px 20px;
    background: #4caf50;
    color: white;
    border: none;
    cursor: pointer;
    transition: background-color 0.3s;
}

.btn-anim:hover {
    animation: bounce 0.6s ease-in-out;
}

@keyframes bounce {
    0% { transform: translateY(0); }
    50% { transform: translateY(-10px); }
    100% { transform: translateY(0); }
}Code language: CSS (css)

Berikut ini adalah hasilnya.

Keyframe CSS Hover

Menggabungkan Beberapa Properti Animasi

Kamu bisa menulis animasi dalam satu baris menggunakan animation shorthand:

animation: namaAnimasi durasi timing-function delay iteration-count direction fill-mode;Code language: PHP (php)

Contoh:

animation: fadeIn 2s ease-in 1s infinite alternate forwards;Code language: HTTP (http)

Contoh Animasi Loading dengan CSS Keyframes

<div class="loader"></div>Code language: HTML, XML (xml)
.loader {
    width: 60px;
    height: 60px;
    border: 8px solid #ddd;
    border-top: 8px solid #2196f3;
    border-radius: 50%;
    animation: spin 1s linear infinite;
}

@keyframes spin {
    from { transform: rotate(0deg); }
    to { transform: rotate(360deg); }
}Code language: CSS (css)

Efek ini sering digunakan sebagai loading spinner tanpa perlu gambar atau JavaScript.

Animasi Teks dengan CSS Keyframes

<h2 class="text-anim">Selamat Datang di Website Kami!</h2>Code language: HTML, XML (xml)
.text-anim {
    animation: fadeInText 3s ease-in-out;
}

@keyframes fadeInText {
    0% {
        opacity: 0;
        transform: translateY(20px);
    }
    100% {
        opacity: 1;
        transform: translateY(0);
    }
}Code language: CSS (css)

Efek ini memberikan animasi halus saat teks muncul seperti gambar di bawah ini.

Keyframe Teks CSS

Animasi Gambar Hover (Zoom In Effect)

<div class="image-box">
    <img src="https://via.placeholder.com/300" alt="Gambar">
</div>Code language: JavaScript (javascript)
.image-box img {
    width: 300px;
    transition: transform 0.5s ease;
}

.image-box:hover img {
    transform: scale(1.1);
}Code language: CSS (css)

Dengan transform: scale(), gambar tampak membesar ketika di-hover.

Menggunakan Animation Easing CSS

Properti animation-timing-function menentukan bagaimana kecepatan animasi berubah selama durasi.

NilaiEfek
linearKecepatan konstan
easeLambat di awal dan akhir
ease-inLambat di awal
ease-outLambat di akhir
ease-in-outLambat di awal dan akhir lebih halus

Tips Membuat Animasi CSS yang Halus dan Responsif

  1. Gunakan transform dan opacity — lebih ringan bagi performa browser.
  2. Hindari animasi pada properti layout seperti width atau top.
  3. Gunakan animation-fill-mode: both agar elemen tidak “meloncat” setelah animasi selesai.
  4. Gunakan animation-delay untuk membuat animasi berurutan.
  5. Tes animasi di berbagai browser (Chrome, Firefox, Safari).

Contoh Kode Animasi CSS Keyframes Lengkap

<section class="hero">
    <h1 class="hero-title">Membuat Animasi Menarik dengan CSS Keyframes</h1>
    <button class="cta">Mulai Belajar</button>
</section>Code language: HTML, XML (xml)
.hero {
    height: 100vh;
    background: linear-gradient(120deg, #4a90e2, #9013fe);
    color: white;
    display: flex;
    flex-direction: column;
    justify-content: center;
    align-items: center;
    animation: fadeInBg 2s ease-in;
}

.hero-title {
    font-size: 2rem;
    margin-bottom: 20px;
    animation: slideUp 1.5s ease-out;
}

.cta {
    padding: 12px 24px;
    background: white;
    color: #4a90e2;
    border: none;
    cursor: pointer;
    border-radius: 4px;
    animation: bounce 2s infinite;
}

@keyframes fadeInBg {
    from { opacity: 0; }
    to { opacity: 1; }
}

@keyframes slideUp {
    from { transform: translateY(50px); opacity: 0; }
    to { transform: translateY(0); opacity: 1; }
}

@keyframes bounce {
    0%, 100% { transform: translateY(0); }
    50% { transform: translateY(-10px); }
}Code language: CSS (css)

Perbandingan Transition vs Animation CSS

AspekTransitionAnimation
PemicuButuh aksi (hover, klik, dsb.)Bisa berjalan otomatis
Jumlah tahapHanya dua (awal dan akhir)Banyak (via keyframes)
Kontrol durasiTerbatasLebih fleksibel
Contohtransition: all 0.3s;animation: fadeIn 2s infinite;

Kesimpulan

Membuat animasi menarik dengan CSS Keyframes tidaklah sulit — kamu hanya perlu memahami dasar @keyframes CSS dan bagaimana properti animasi bekerja.

Dengan kreativitas, kamu bisa membuat berbagai efek seperti:

  • Fade in/out
  • Slide dan bounce
  • Hover efek tombol
  • Loading spinner
  • Animasi teks dan gambar

Gunakan animasi secukupnya untuk memperindah tampilan, bukan mengganggu pengalaman pengguna.

Comments

Congrats, you have the opportunity to be the first commenter on this article. Have questions or suggestions? Please leave a comment to start discussion.

Leave comment

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Required fields are marked *